Minggu, 04 November 2012

Penerang

Wahai manusia yang paling berbahagia
dengan agama dan akhlaknya
Tanpa mutiara, perhiasan, dan emas engkau bahagia
Karena tasbihmu bagai kabar gembira, rintik hujan,
sinar fajar, cahaya mentari dan
awan yang tiada henti mengalir;
dalam sujud, doa, dan perenunganmu
terhadap cahaya Kitab-Nya,
yang menyeruak dari celah-celah sebuah gua,
lalu oleh Rasul Rabb-mu dipancarkan kepada segenap
bangsa Arab dan Romawi
Engaku adalah yang paling bahagia di dunia dan akhirat
dengan kesucian hatimu yang dibangun dengan taqqarub,... 


Resapilah segenap kata demi kata  yang tertulis dari susunan kalimat di atas. Kalimat yang bukan puisi, melainkan syair hati pengungkapan bahwa Engkaulah yang Paling Bahagia.


Salam penulis


-Nurma Li-
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar